Tidak dipungkiri bila judi poker online sangat diminati oleh orang-orang di Indonesia sekarang ini, karena setiap betting pasti akan ada sesuatu yang baru. Baik suasana mainnya, strategi dalam bermain, hingga tantangan yang akan menghampiri. Untuk itulah, harus sering upgrade banyak informasi dengan poker online agar bisa menyeimbangi.
Salah satu strategi yang paling diincar dan diminati untuk bisa dikuasai adalah strategi bluffing. Pasti tidak asing dengan strategi yang satu ini, bukan? Gertakan untuk mengincar psikologi lawan dan mereka tumbang karena rasa kurang percaya diri. Tapi, salah satu hal yang membuat gagalnya bluffing, karena salah arahan dalam bermain.
Mari, ketahui dan pelajari lebih lanjut tentang bluffing ketika bermain di judi poker online. Salah satu sasaran salah untuk strategi ini, ketika mengarahkan serangan tersebut terhadap pemula. Kami akan mengajak Anda untuk memahami dulu bagaimana melakukan bluffing agar berhasil dan tidak bersentuhan dengan pemain awal itu.
Ketahui Dulu Ciri-Ciri Bettor Pemula di Meja Poker
Ketika Anda hendak bermain poker, sebaiknya melakukan persiapan terlebih dulu. Karena tidak tahu nanti apa yang akan dihadapi Anda di meja poker. Lawan yang kuat, pasti akan dihadapi. Tapi jangan sampai kerugian besar atas permainan tersebut, Anda alami.
Bluffing adalah strategi game judi kartu yang sangat dikagumi oleh banyak bettor. Mereka merasa, bila belum berhasil menguasai bluffing, jangan berharap dianggap bagus dan terbaik di judi poker online.
Ada beberapa yang harus dilakukan ketika melakukan gertakan, ada pula hal-hal wajib dihindari. Salah satunya ini, jangan menggunakan bluffing untuk menyerang pihak mereka. Kini, Anda harus tahu ciri-cirinya dulu, nanti bisa tahu alasannya kenapa tidak boleh, di sub bab kedua. Sekarang ketahui dulu ciri-ciri bettor pemula :
- Biasanya mereka bergerak sangat lambat dan tidak cepat, seperti sedang berpikir lama untuk melakukan suatu action.
- Ketika melakukan pre-flop, kebanyakan dari awam pasti mengikuti petunjuk dengan memberikan nilai bettingan rendah.
- Kemudian, action digunakan sangat standar, yaitu call, chec dan bahkan raise saja jarang dilakukan.
- Pemula datang ke meja besar, biasanya karena penasaran atau modal nekad, kadang gerakannya juga tidak teratur.
Alasan Bluffing Ke Pemula Tidak Diperbolehkan
Saat Anda melakukan betting, ternyata ada satu bettor yang menunjukkan tanda-tanda seperti di atas, Anda harus menghindarinya. Biarkan saja pemula itu dikalahkan oleh bettor lain, Anda konsentrasi saja dengan persiapan bluffing.
Pastikan pula, hands yang dimiliki itu kuat untuk bisa menggugurkan banyak bettor di meja tersebut. Tentu di meja tidak hanya satu pemula saja. Mungkin dari jumlah 9 orang, terdapat 2 pemula.
Maka dari itu, perhatikan gerakan bettor selama di meja, khususnya setelah sesi flop selesai dan Anda masih bertahan di meja. Karena pemula akan sangat merugikan Anda ketika diserang dengan bluffing, karena :
- Pemula bila diserang dengan bluffing, mereka kira Anda hanya akan membantu Anda, jadi mengikuti gerakan yang ada.
- Pemula masih sangat patuh terhadap aturan, apabila diserang justru melakukan check, Anda seperti mendorong seseorang tapi tidak tersentuh.
- Serangan bisa juga berbalik pada Anda karena kurang tahunya pemula dengan bluffing. Bila beruntung, malah pemula yang menang, dan Anda akan kalah.
Maka dari itu, kami selalu menyuruh bettor untuk lebih baik lagi jika ingin bluffing dan tidak terkena para pemula.
Strategi poker memang sulit untuk diterapkan bila belum ada pengalaman nyata. Jadi, selagi masih tahap belajar, mari untuk terus mempelajari judi poker online dan jangan sampai Anda merasa bosan akan hal itu.
